Bagi sebagian orang Jose Mourinho mungkin sosok yang menyebalkan atau sering kali dipandang sebagai tokoh antagonis, namun tidak begitu halnya dengan anak-anak asuhnya, salah satunya, Marcelo.Bek sayap kiri asal negera Brasil tersebut menilai pelatih yang kerap bertingkah kontroversial tersebut sudah sudah seperti ayah bagi dirinya serta rekan-rekannya di skuad Real Madrid.
Madrid bersama pelatih terbaik di dunia tahun 2010 tersebut memang penuh percaya diri, kini sejauh musim 2010-2011 berjalan Madrid masih di jalur yang tepat guna menggapai Copa Del Rey, Liga Champions, serta mahkota La Liga.
Terakhir dini hari tadi mereka unggul 3-1 dari Atletico Madrid di babak perempat Final Piala Raja Spanyol, Derby Madrid berhasil Mourinho menangi untuk kali kedua setelah pertemuan pertama di La Liga Real juga unggul atas Atleti.
Lalu Marcelo yang sejak musim ini terus menjadi andalan peracik strategi asal Portugal tersebut memuji sang pelatih, "Dia ibarat ayah bagi kami, dia rela mati demi kami, dia akan terus membela, melindungi dan rela kehilangan nyawa untuk hal itu,"
"Para pihak lawan selalu membencinya, karena dirinya ada di pihak kami dan terus bisa meraih kemenangan,"
"Dia tidak perlu mengubah apa pun dari dirinya, hanya perlu tetap seperti dirinya, mungkin hanya orang lain lah yang harus berubah, mengubah cara pandang mereka untuk memandang Mourinho," tutup Marcelo.
Sementara Mourinho sendiri hanya sedikit memberikan komentarnya terkait hasil 3-1 di leg pertama 8 besar Copa Del Rey dini hari tadi.
"Saya selalu mengatakan kepada pemain saya bahwa penting untuk terus menang, tetapi juga penting untuk menang dengan margin besar,"
"Saya suka kemenangan 3-1, tapi pikir kami bisa mencoba sedikit lebih keras dan berbuat lebih banyak untuk mencetak gol lain," tutup pelatih terbaik dunia tahun 2010 versi FIFA tersebut.